Teleconference ikut didatangi Gubernur DKI Anies Baswedan.

Langkah awal ialah Pengawasan Kualitas Udara Ambien, dimana salah satunya ide ialah jadi besar jaringan pengawasan kualitas udara di Jakarta.

Tiap sensor itu nanti bisa memberi data kualitas udara real-time buat pemakai lewat aplikasi.

Aplikasi pengawasan kualitas udara ini memberi data kualitas udara di DKI Jakarta, Bogor, Tangerang, Tangerang Selatan, Bekasi serta Depok.

“Data yang betul-betul lokal penting untuk mengenali kualitas udara di seputar mereka. Perihal ini pula yang membuat kami membuat nafas untuk tersambung ke keseluruhan 45 jaringan sensor PM2.5 kami di Jabodetabek,” papar Nathan Roestandy, co-founder & Chief Executive Officer nafas lewat info resminya.

Piotr Jakubowski, bekas Chief Pemasaran Officer Gojek sekaligus juga co-founder & Chief Growth Officer nafas menjelaskan jika sensor yang dipakai digunakan di lebih dari 400 pemerintah lokal di semua Eropa termasuk juga Inggris, Belanda, Norwegia, Polandia, Italia, Jerman, Belgia dan sebagainya.

Dengan membuat jaringan 100 sensor, project itu lengkapi kekurangan data tempat dengan tingkat pencemaran tinggi yang semula belum tercukupi.

Teleconference ikut didatangi Gubernur DKI Anies Baswedan.

Langkah awal ialah Pengawasan Kualitas Udara Ambien, dimana salah satunya ide ialah jadi besar jaringan pengawasan kualitas udara di Jakarta.

Tiap sensor itu nanti bisa memberi data kualitas udara real-time buat pemakai lewat aplikasi.

 

Related Posts

error: Content is protected !!